Apa untungnya bagi saya mempelajari teori masa kecil?
Apakah kita sadar dampak lingkungan terhadap perkembangan anak? Dari ringkasan buku Theories of Childhood, karya Carol Garhart Mooney ini kita akan belajar bersama lima pionir pendidikan: John Dewey, Maria Montessori, Erik Erikson, Jean Piaget, dan Lev Vygotsky sebuah perkenalan terhadap teori tumbuh kembang anak.
Harus diakui, bahwa anak-anak tidak hidup dalam gelembung. Mereka melihat, mendengar, dan menyerap informasi di sekitar mereka dengan kecepatan yang sangat tinggi – dan itu mencakup informasi baik dan buruk. Oleh karena itu, penting untuk menyadari bahwa pertumbuhan dan perkembangan anak-anak sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial di sekitar mereka, suka atau tidak suka.
Misalnya saja, seiring meningkatnya angka kejahatan di lingkungan kita yang berkontribusi terhadap ketakutan dan rasa tidak aman secara keseluruhan, perasaan-perasaan ini pada gilirannya secara langsung mempengaruhi perkembangan anak-anak kita. Pengaruh lain yang meluas adalah media, khususnya konten kekerasan, yang menurut penelitian berkontribusi terhadap kekerasan di dunia nyata.
Pengaruh ini bisa datang dari dalam rumah juga. Banyak organisasi komunitas dan sekolah gagal beradaptasi dengan transformasi modern dalam kehidupan keluarga dan komunitas, seperti munculnya keluarga dengan kedua orang tua yang berkarir atau orang tua tunggal. Jam kerja meningkat sementara waktu luang berkurang, sehingga berkurangnya waktu yang dihabiskan bersama keluarga dan teman, yang selanjutnya dapat meningkatkan stres pada anak.
Di tengah perubahan sosial ini, perilaku negatif dan perjuangan anak-anak seringkali disalahkan secara tidak adil kepada orang tua, padahal kenyataannya jauh lebih kompleks.
Di sinilah pemahaman mendasar tentang teori perkembangan anak menjadi penting, karena nostalgia terhadap bentuk keluarga tradisional saja tidak produktif untuk mengatasi tantangan modern. Permasalahannya terletak pada menerjemahkan pengetahuan teoritis ke dalam penggunaan praktis. Tujuannya adalah menjadikan teori praktis dan relevan, membantu semua orang melihat manfaatnya dalam mempermudah pekerjaan mereka. Misalnya, mengetahui bahwa hanya menggendong bayi saat menyusui akan membantu mengembangkan rasa percaya mereka jauh lebih penting daripada mengetahui bahwa Erik Erikson adalah ahli teori yang memperkenalkan konsep ini.
Agar efektif, pendidikan harus mengakui dan beradaptasi dengan perubahan masyarakat. Hal ini harus menggarisbawahi pentingnya memahami, dan menerapkan secara efektif, teori perkembangan anak di kelas. Dalam upaya untuk melakukan hal tersebut, kali ini kita akan belajar dari lima ahli teori di bidang perkembangan anak, dan membahas kontribusi unik mereka terhadap bidang penelitian yang dinamis ini. Mari kita mulai!