Categories
Bimbel SD Hitung Matematika

Tips Cara Menghitung Pecahan dengan Mudah

Pertama-tama apa itu pecahan ?

Pecahan adalah representasi dari bilangan bulat . Pecahan dipecah menjadi dua bagian: pembilangnya , yang merupakan angka teratas, dan penyebut , yang merupakan angka terbawah.

Namun, masih ada sebagian orang yang menganggap menghitung pecahan itu sulit. Hal ini mungkin disebabkan karena cara menghitung pecahan yang berbeda dengan bilangan biasa.

Cara menghitung pecahan, baik itu penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bisa kamu pelajari dengan mudah. Setelah memahami berbagai tips belajar pecahan, kamu akan semakin cepat dalam menyelesaikan soal tentang cara menghitung pecahan :

1. Memahami Cara Menghitung Pecahan
Cara menghitung pecahan dimulai dengan memahami bagian-bagiannya. Seperti yang telah diketahui, bilangan pecahan terdiri dari dua bilangan, yaitu bilangan pembilang dan bilangan penyebut.

Bilangan pembilang merupakan bilangan yang berada di bagian atas, sedangkan bilangan penyebut berada pada bagian bawah. Bilangan pembilang adalah bilangan yang nilainya dibagikan terhadap nilai bilangan penyebut.

Contohnya, dalam bilangan pecahan 2/4. Angka 2 merupakan bilangan pembilang, dan angka 4 adalah bilangan penyebut.

  1. Lalu kita dapat Menghitung Pecahan (Penjumlahan) dengan cara seperti di bawah ini :

    Hal yang paling utama untuk diperhatikan adalah bahwa penyebutnya harus sama.
    Contoh:
    2/3 + 2/3 = 4/3
    Pembilang bisa kamu jumlahkan, sedangkan penyebut yang nilainya sudah sama angkanya tetap sama, tidak dijumlahkan.

Sedangkan cara menghitung pecahan dalam penjumlahan yang penyebutnya belum sama perlu diperhatikan lagi. Kamu harus menyamakan penyebutnya terlebih dahulu.

Contoh:
2/3 + 1/2= 4/6 + 3/6 = 7/6

Dalam menjumlahkan kedua pecahan tersebut, kamu harus menyamakan penyebutnya terlebih dahulu. Caranya, cari Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK) dari kedua penyebut tersebut. Dalam contoh ini, angka 3 dan 2 memiliki KPK 6.

Setelah mendapatkan penyebut yang sama, kamu juga harus mengubah pembilangnya. Caranya, angka penyebut yang sudah disamakan (dalam contoh kpknya 6) angka penyebut sebelumnya (yaitu, 3 dan 2). Kemudian dikalikan angka penyebut tersebut menjadi 6 agar penyebutnya sama jika di bawahnya di kali diatasnya juga ikut di kalikan.

Contohnya dalam penjumlahan di atas, ada 2/3 lalu penyebutnya dikali berapa supaya hasilnya 6? Yaitu 3×2 = 6 maka diatasnya juga di kali 2 yaitu 2×2 = 4 maka hasilnya 4/6.

Kemudian, pada pecahan kedua, ada 1/2 lalu penyebutnya dikali berapa supaya hasilnya 6? Yaitu 2×3 = 6 makanya diatasnya juga di kali 2 yaitu 1×3= 3 maka hasilnya 3/6

Terakhir, hasil dari menyamakan penyebut kedua pecahan tersebut dijumlahkan, 4/6 + 3/6 = 7/6.

  1. Cara Menghitung Pecahan (Pengurangan)

Cara menghitung pecahan dalam pengurangan hampir mirip dengan penjumlahan. Hal yang paling utama untuk diperhatikan tentunya juga penyebutnya harus sama.
Contoh:
4/3 – 2/3 = 2/3
Pembilang bisa kamu kurangi, sedangkan penyebut yang nilainya sudah sama angkanya tetap sama, tidak dikurangi.

Sedangkan cara menghitung pecahan dalam penjumlahan yang penyebutnya belum sama perlu diperhatikan lagi. Kamu harus menyamakan penyebutnya terlebih dahulu.
Nah ini caranya sama dengan penjumlahan hanya saja ini bentuknya di kurang.

Contoh:
2/3 – ½ = 4/6 – 3/6 = 1/6

Dalam mengurangi kedua pecahan tersebut, kamu harus menyamakan penyebutnya terlebih dahulu. Caranya, cari Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK) dari kedua penyebut tersebut. Dalam contoh ini, angka 3 dan 2 memiliki KPK 6.

Setelah mendapatkan penyebut yang sama, kamu juga harus mengubah pembilangnya. Caranya, angka penyebut yang sudah disamakan (dalam contoh kpknya 6) angka penyebut sebelumnya (yaitu, 3 dan 2). Kemudian dikalikan angka penyebut tersebut menjadi 6 agar penyebutnya sama jika di bawahnya di kali diatasnya juga ikut di kalikan.

Contohnya dalam pengurangan di atas, ada 2/3 lalu penyebutnya dikali berapa supaya hasilnya 6? Yaitu 3×2 = 6 makanya diatasnya juga di kali 2 yaitu 2×2 = 4 maka hasilnya 4/6.

Kemudian, pada pecahan kedua, ada 1/2 lalu penyebutnya dikali berapa supaya hasilnya 6? Yaitu 2×3 = 6 makanya diatasnya juga di kali 2 yaitu 1×3= 3 maka hasilnya 3/6

Terakhir, hasil dari menyamakan penyebut kedua pecahan tersebut dikurangkan 4/6 – 3/6 = 1/6.

Nah itu tadi cara menghitung penjumlahan dan pengurangan pecahan dengan mudah. Semoga bermanfaat ????☺️

#balistung #lesbaca #calistung #lesbacatulis #bacatulishitung #lesprivatdenpasar #lesprivatbali #lesprivatonline

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *