Categories
PAUD

Tanda-tanda “Kesulitan Belajar” pada anak usia sekolah dasar!

Kendala dalam proses pembelajaran sering kali menjadi penghambat anak dalam mengikuti arahan atau instruksi guru serta materi yang diberikan di sekolah. Hal ini tentunya dapat dialami oleh semua anak-anak yang penyebabnya tentu saja bearagam, baik kendala dari segi internal contohnya seperti ruang lingkup keluarga, dan segi eksternal contohnya pengaruh lingkungan sekitar (sekolah, teman bermain, dan lain-lain).

Maka dari itu, orang tua perlu lah mengetahui apa saja tanda-tanda kendala belajar pada anak, khususnya anak sekolah dasar.

Berikut adalah beberapa tanda-tanda kesulitan belajar pada anak usia sekolah dasar beserta penjelasannya

1. Kesulitan Membaca dan Menulis:

  • Anak sering salah dalam mengucapkan kata-kata atau mengeja.
  • Lambat dalam mengingat huruf atau kata-kata.
  • Tulisan tangan yang sangat sulit dibaca atau sering terbalik (misalnya menulis ‘b’ menjadi ‘d’).

    2. Kesulitan Memahami Instruksi:
  • Anak sering meminta penjelasan ulang atau tampak bingung dengan instruksi yang diberikan.
  • Sulit mengikuti instruksi berurutan, misalnya mengikuti beberapa langkah dalam tugas sekaligus.

    3. Konsentrasi yang Rendah :
  • Mudah teralihkan perhatiannya dan sering kali tidak menyelesaikan tugas yang diberikan.
  • Sering melamun atau tampak tidak fokus selama kegiatan belajar.

    4. Kesulitan dalam Matematika :
  • Sulit memahami konsep dasar matematika, seperti penjumlahan atau pengurangan.
  • Kesulitan mengingat dan menggunakan fakta-fakta matematika dasar.

    5. Prestasi Akademik yang Tidak Konsisten :
  • Nilai yang fluktuatif tanpa alasan yang jelas.
  • Performa yang sangat berbeda antara mata pelajaran yang satu dengan yang lain.

6. Keterampilan Motorik yang Lemah :

  • Kesulitan dalam tugas-tugas yang memerlukan koordinasi tangan-mata, seperti menulis atau menggunakan gunting.
  • Canggung atau sering jatuh dan tersandung.

    7. Perilaku Menghindar dari Tugas Sekolah :
  • Anak sering mengeluh sakit perut atau sakit kepala saat harus pergi ke sekolah atau mengerjakan tugas rumah.
  • Menunjukkan perilaku menolak atau cemas berlebihan terhadap tugas-tugas sekolah.

    8. Kesulitan Berinteraksi Sosial :
  • Sulit bergaul dengan teman sekelas atau sering terlibat konflik.
  • Kesulitan memahami aturan sosial atau membaca ekspresi wajah dan bahasa tubuh orang lain.

    9. Kurangnya Motivasi:
  • Tidak menunjukkan minat atau antusiasme terhadap kegiatan belajar.
  • Cepat menyerah saat menghadapi tugas yang menantang.

    10. Masalah Memori :
  • Kesulitan mengingat informasi yang baru saja dipelajari.
  • Sering lupa dengan materi yang sudah dipelajari atau instruksi yang baru diberikan.

Jika tanda-tanda tersebut muncul secara konsisten, penting bagi orang tua atau guru untuk berbicara dengan seorang profesional, seperti psikolog pendidikan atau konselor sekolah, untuk mendapatkan evaluasi dan bantuan lebih lanjut. Identifikasi dini dan intervensi yang tepat dapat membantu anak mengatasi kesulitan belajarnya dan mencapai potensi penuh mereka.

Ikuti kami pada media sosial lainnya (Follow us on social media) :

YouTube : @balistung
Instagram : @balistung
Facebook : @balistung
Threads : @balistung
Tiktok : @balistung

#balistung #calistung #lesbaca #bimbelsd #bimbelsmp #lesonline #lesprivatdenpasar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *